menjadi yang terbaik dimanapun

Surabaya, 5 Oktober 2013


Ceritanya hari ini saya berbagi di tiga jurusan berbeda di kampus perjuangan ini. Bagi saya, berbagi itu memberikan sebuah nilai dan hikmah tersendiri, bisa menyapa & silaturahim dengan banyak orang yang belum kita kenal, dan tentunya menambah kapasitas diri ini. Sepintas memang tidak ada yang spesial, tapi sesuatu itu terjadi ketika saya mengisi di jurusan yang terakhir. Pada saat moderator membacakan sekilas CV pribadi, sontak seorang mahasiswa baru berkulit sawo matang kegirangan, dan ternyata usut punya usut ia satu kampung dengan saya, Tasikmalaya. Nah, saat sesi tanya-jawab, seorang Tasik yang juga alumni sekolah negeri cukup favorit tersebut pun bertanya secara antusias dengan logat Sundanya yang khas,”Kak, kumaha hoyong tiasa sapertos kak Ilham? Teu nyangka geuning aya oge urang Tasik di kampus ieu anu tiasa aktif organisasi,prestatif,kakoncara, pokokna mah sae weh kitu. Jujur, abi bingung,kedah kumaha ngajalani kahriupan di kampus ieu.”

Kawan-kawan, mungkin bisa jadi bagi banyak mahasiswa yang saat ini kuliah dengan kondisi sangat jauh dengan lingkungan keluarga/kampung halamannya itu sebuah keanehan, merasa sendiri, dan asing dengan budaya yang ada. Kadangkala hal ini menjadi sebuah belenggu untuk bisa bereksistensi, terkungkung dalam kotak keterasingan dan tak bisa adaptif dengan lingkungan yang baru. Padahal, kata kuncinya adalah ada sejauh mana kita mau berproses, terus belajar, dan melakukan aksi-aksi terbaik dalam kehidupan ini. Yakinilah dimanapun kita saat ini, bumi ini milik Allah, maka tak ada yang perlu ditakuti dan dirisaukan. Selagi kita punya tekad yang kuat untuk bisa menjadi yang terbaik dengan didukung Ikhtiar Total dan Tawakal Maksimal , semuanya pasti bisa. Tak ada yang tak mungkin,kawan.
Man Jadda Wajada!

Seperti Allah firmankan:
“ . . . maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung.” (QS. Al Jumu’ah: 10)

#kontemplasimahasiswaessatu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mahasiswa Asal Tasik, Jadi Duta Indonesia ke Amerika

Mahasiswa IDEAL: Disiplin, Solutif, Prestatif, dan Komunikatif