Bersama Rektor ITB, Prof. Dr. Ir. Djoko Santoso, M.Sc Asa untuk masuk ITB semakin terbuka

Tak tahu mengapa Allah selalu memberikan skenario indah kepadaku. Memang benar kata orang, jangan suuzhan terhadap Allah.Buktinya, ketika itu aku sering sekali berkoar-koar untuk masuk ITB. Di hadapan teman-teman, guru-guru, bahkan orang tuaku, aku bertekad untuk bisa masuk ITB ITB adalah impianku. ITB adalah cita-citaku, ITB adalah tujuanku. Aku semakin termotivasi untuk masuk ke perguruan tinggi tersebut karena sebelumnya ada kakak kelasku yang masuk ke ITB. Tak hanya itu, aku mungkin adalah orang yang paling sering menginjakkan kakiku di ITB daripada siswa-siswa lain di sekolahku.


Dan alhamdulilah puncaknya, ketika bulan Februari 2009 aku dipertemukan dengan orang nomor 1 di ITB (Rektor ITB) yakni Prof. Dr. Ir. Djoko Santoso, M.Sc. Sebelumnya aku sempat cemas karena ketika itu guruku mengatakan bahwa sepertinya Pak Rektor sudah pulang. Tetapi memang benar skenario Allah selalu indah, dan aku pun bisa bertemu dengan Pak Djoko. Sungguh senang rasanya, aku bisa bertemu dengan orang yang memimpin perguruan tinggi impianku. Dan asa didalam diriku pun semakin bergejolak bahwa aku akan masuk ITB.


Aku ingin masuk ITB !!

Aku bisa masuk ITB !!

Aku pasti masuk ITB !!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mahasiswa Asal Tasik, Jadi Duta Indonesia ke Amerika

Mahasiswa IDEAL: Disiplin, Solutif, Prestatif, dan Komunikatif