tak ada kata henti untuk berbagi

Surabaya, 1 Oktober 2013

Ceritanya hari ini saya bertemu dgn seorang Bapak Tua di sebuah tempat yg menjadi pusat kehidupan saya di kampus. Sekilas tak ada yang aneh dari bapak seusia 60'an yg menderita mata silindris, dan air matanya yg menurut beliau sudah mulai tidak berfungsi dgn baik ini. Namun, setelah beberapa lama kami meng
obrol, akhirnya Bapak tersebut mengeluarkan sebuah kartu dari sakunya, kartu anggota PMI tepatnya. Saya pun terkaget melihat kartu tersebut. Tercatat sudah 35 kali, Bapak tua tersebut mendonorkan darahnya secara rutin 3 bulan sekali. Kaget, Takjub!
Setelah saya tanya alasan kenapa ia tetap mendonorkan darahnya secara rutin walaupun di tenga usia yg sudah senja, Ia hanya menjawab ringan, "Saya hanya ingin jadi manusia yg bisa manfaat buat orang lain, minimal dgn darah saya ini"

Kawan, bagi saya ada pelajaran luar biasa dari pertemuan dgn Bapak Tua tadi.
Terkadang kita menilai sebuah kebermanfaatan harus selalu dgn hal-hal besar. Padahal selagi apa yang kita punya saat ini, maka berikanlah, berbagilah.
Jangan tunggu nanti! Donorkanlah setiap pikiran, tenaga, dan harta yang kita miliki utk berbagi kebermanfaatan terhadap sesama.

Seperti sabda Manusia Paripurna, Rasulullah SAW.:
"Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat utk orang lain."

#KontemplasiMahasiswaEssatu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mahasiswa Asal Tasik, Jadi Duta Indonesia ke Amerika

Mahasiswa IDEAL: Disiplin, Solutif, Prestatif, dan Komunikatif